Carabuat buku arisan bulanan. Pengertian Format dan Cara Membuat 4 Contoh Struktur Jenis Contoh Teks Prosedur Sederhana dan Kompleks. Bagi orangtua literat hal tersebut bukanlah kendala yang berarti karena saat ini kita bisa membeli buku anak-anak yang harganya bisa jutaan dengan cara sistem arisan buku dengan keluarga yang lain.
Unduh PDF Unduh PDF Buku tulis yang dibeli di toko buku memang bagus, tapi membuat buku tulis sendiri bisa membuat Anda tampak unik di antara orang-orang yang memiliki buku tulis biasa. Buku tulis buatan sendiri ini juga bisa dijadikan hadiah yang bagus serta menjadi tempat untuk mencurahkan imajinasi dan kreativitas. Anda hanya butuh alat dan bahan yang tepat serta sedikit kreativitas. 1 Tumpuk lima atau enam lembar kertas. Kertas ini sebaiknya bukan kertas binder atau yang memiliki lubang di tepinya. Ukuran ideal untuk kertas ini adalah ukuran yang sama dengan buku tulis biasa. Setelah Anda menumpuk kertasnya dengan rapi, lipat dua kertasnya secara horizontal. kertas Anda akan terlihat mirip seperti buku.[1] Anda bisa menggunakan lebih dari enam lembar kertas jika Anda mau. Tetapi ingat bahwa jumlah halaman yang akan Anda buat di buku Anda adalah dua kali jumlah kertas Anda. 2 Buat tiga lubang di dekat bagian lipatannya. Anda boleh menggunakan alat pembolong kertas atau baut tajam. Bukalah tumpukan kertas sehingga seluruh tepinya sejajar dan dapat membuka seperti buku. Buat lubang di sepanjang lipatan tengah halaman kertas. Ukur 3 cm dari bagian atas dan atas lipatan di tengah-tengah kertas. Agar lebih mudah, Anda juga bisa menggunakan stapler untuk menyatukan seluruh kertas. Arahkan stapler ke atas sehingga sejajar dengan lipatan tengah kertas. Berikan jarak yang sama di antara stapler pada lipatan tengah halaman. 3 Masukkan benang atau pita melalui lubang yang Anda buat. Anda bisa memasukkan benang atau pitanya dari depan dan belakang melalui lubang atas sehingga kedua ujung pitanya berada di bagian dalam halaman buku. Kemudian masukkan kedua ujungnya ke lubang tengah. Lalu ikat pitanya.[2] Sebagai alternatif, jika Anda membuat dua lubang, Anda bisa memasukkan pita melalui lubang bagian bawah dari belakang, tarik pitanya ke depan lalu masukkan ke lubang bagian atas sehingga bagian ujung pitanya berada di luar. Ikat pitanya pada bagian tengah lipatan di bagian luar halaman buku. 4 Cari kertas yang ingin Anda jadikan sampul. Siapkan kertas yang lebih tebal dengan ukuran sedikit lebih besar daripada halaman di dalam buku. Misalnya, jika Anda menggunakan kertas berukuran 20x25 cm untuk halaman buku, gunakan kertas sampul berukuran 20x30 cm. Letakkan kertas sampul ini secara horizontal dan gunakan penggaris untuk mencari titik tengahnya. Buatlah garis tipis pada titik ini sehingga Anda bisa mengetahui dengan pasti tempat lipatannya. Ingat, kertas yang ingin Anda gunakan sebagai sampul sebaiknya cukup tebal, bahkan lebih tebal daripada kertas karton biasa. 5Hias sampulnya. Cara yang mudah untuk memberikan hiasan cantik pada buku catatan semacam ini adalah menggunakan selembar kertas bergambar lucu berukuran 20x20 cm. Anda bisa menemukan kertas semacam ini di toko kerajinan tangan sekitar. Ukurlah kertas dan tandai titik tengahnya. Lipat menjadi separuh kemudian letakkan ke atas jilidan sampul buku. Rekatkan dengan lem sehingga tepinya sejajar dengan tepi sampul buku. Kertas hias ini seharusnya menutupi sekitar 3/4 kedua sisi sampul buku dan masih menyisakan sedikit ruang untuk menempatkan hiasan lainnya. [3] 6Buka lipatan sampulnya. Kemudian masukkan buku tulis Anda ke dalamnya. Lem halaman depan dan belakang kemudian lekatkan dengan sampul, tutup bukunya, lalu tunggu lem mengering. Dengan begitu buku dan sampulnya akan menyatu. Iklan 1 Kumpulkan kertas binder atau loose leaf. Anda akan menggunakan kertas ini untuk lembar halaman buku tulis Anda. Anda bisa menggunakan kertas yang bergaris atau polos tergantung tujuan penggunaan buku ini nantinya. Tumpuk kertasnya dengan rapi. Anda bisa menggunakan kertas apapun sesuai keinginan. Tapi, jika Anda belum pernah membuat buku tulis sendiri sebelumnya, ada baiknya Anda menggunakan kertas binder saja. Kertas ini punya ukuran yang pas serta sudah memiliki lubang yang siap digunakan. Kertas polos sering digunakan untuk buku catatan kesenian karena gambar, lukisan, maupun karya seni lainnya akan terlihat lebih jelas pada lembaran kertas A4 polos. Sementara itu, kertas bergaris tebal biasanya digunakan untuk catatan harian, dan yang terakhir, kertas bergaris tipis digunakan untuk menghitung persamaan bisnis dan semacamnya. Pilihlah kertas sesuai keinginan dan kegunaan catatan Anda. 2Letakkan selembar kertas karton di atas tumpukan kertas Anda. Letakkan juga satu lembar kertas karton di bagian bawah tumpukan kertasnya. Kertas ini harus memiliki ukuran yang sama dengan kertas binder Anda. Pastikan kertasnya diletakkan dengan rapi di atas dan bawah tumpukan kertas binder tersebut. 3 Lubangi kertas. Jika kertas dan kertas karton Anda belum dilubangi, lubangi dengan pembolong kertas. Anda hanya butuh tiga lubang di bagian pinggir kiri kertas, satu di pojok atas, satu di pojok bawah, dan satu lagi di tengah. Pastikan posisi lubang pada semua kertasnya yang paling mudah untuk melakukan ini tentunya dengan menggunakan pembolong kertas yang memiliki tiga lubang. Tapi jika Anda tidak punya, gunakan penggaris untuk mengukur posisi masing-masing lubangnya. Pastikan juga lubangnya berada tidak terlalu di pinggir kurang lebih 3 cm dari pinggir kertas. 4Ambil pita dan ikat pita tersebut melalui lubang pada kertas. Ada banyak cara untuk mengikatnya. Anda bisa memasukkan kedua ujung pita ke dua lubang pinggir, lalu memasukkannya ke lubang tengah lalu mengikatnya, atau menggunakan tiga pita terpisah dan memasukkan masing-masing ke dua lubang yang berbeda lalu mengikatnya, atau langsung memasukkannya begitu saja sesuai keinginan Anda selama tetap rapi. Iklan 1 Ukur kartu. Anda membutuhkan dua buah kartu permainan sebaiknya dari satu set yang sama. Gunakan penggaris untuk mengukur panjang dan lebarnya. Hasilnya ini akan bermanfaat untuk menentukan ukuran kertas. Misalnya, ukuran kartu Uni adalah 4x5 cm. 2 Tumpuk 10 lembar kertas putih menjadi satu. Pastikan seluruh tepinya sejajar. Salin ukuran kartu pada kertas. Jika mungkin, gunakan pemotong kertas untuk memotong kertas menjadi lembaran sesuai pola salinan kartu. Jika Anda tidak punya pemotong kertas, cukup gunakan gunting untuk memotong lembaran kertas sesuai ukuran kartu. 3 Ambil lembaran kertas dan potong lagi sesuai lebar kartu. Dengan melakukan langkah ini, Anda seharusnya akan mendapatkan kertas kecil berbentuk persegi panjang dengan ukuran sama persis dengan kartu. Ulangi langkah sebelumnya juga langkah ini pada 10 lembar kertas lainnya hingga Anda mendapatkan kertas sejumlah yang Anda inginkan. [4] Usahakan untuk tidak menggunakan lebih dari 50 halaman karena buku catatan Anda akan menjadi terlalu tebal sehingga sulit dijilid. 4Tumpuk seluruh potongan kertas. Letakkan kartu di sisi paling atas dan paling bawah. Arahkan gambarnya keluar. Kemudian, pegang tumpukan kertas sehingga tepinya benar-benar rata. Setelah seluruh tepi kertas rata, pasangkan penjepit kertas besar pada kedua sisi dan bagian bawah tumpukan kertas. Letakkan penjepit di sisi kertas sedekat mungkin dengan bagian atasnya. 5 Lekatkan tumpukan kertasnya menggunakan lem karet. Oleskan lem karet ke bagian atas tumpukan kertas Anda untuk menyatukan tumpukan kertas tersebut. Pastikan lemnya mengenai semua bagian atas tumpukan kertas tersebut, tapi jangan sampai mengenai bagian sampul.[5] Anda juga bisa mengoleskan lem ini ke di area samping bagian atas tumpukan kertas untuk membuatnya lebih menyatu dan tidak akan lepas ketika dilipat nanti. 6Tunggu lem hingga kering. Untuk memastikan bahwa kertasnya melekat dengan kuat, Anda mungkin perlu mengoleskan lem beberapa kali. Lapiskan lem sampai Anda melihat tidak ada lagi lem yang meresap ke dalam kertas. 7Siapkan potongan kertas warna. Potongan kertas ini akan menjadi pengikat buku catatan Anda. Buat potongan kertas dengan ukuran yang menurut Anda cocok, lalu letakkan potongan tersebut di belakang buku catatan Anda di bagian atas. 8Lipat potongan kertas tersebut ke depan sampai menutupi bagian depan dan belakang. Oleskan lem sebelum melipatnya agar potongan kertas ini tetap melekat pada buku catatan Anda. Kemudian tunggu sampai lem mengering.[6] 9Rapikan dan gunting sisa kertas. Jika ada kertas yang ternyata ukurannya sedikit lebih besar atau kurang rapi, gunting sampai terlihat rapi. 10Letakkan buku yang lebih besar di atas buku catatan Anda. Buku catatan Anda mungkin perlu waktu untuk benar-benar menyatu sebelum bisa digunakan. Timpa dengan sesuatu yang berat dan memiliki permukaan datar agar lemnya bisa melekat dengan baik. Iklan 1Buat buku dengan menjahit. Cara ini mungkin lebih sulit, tapi akan memberikan buku tulis yang bagus dan kuat. Gunakan pelindung jari saat membuat buku! 2Buat buku tulis secara kilat. Jika Anda sedang buru-buru dan tidak punya waktu untuk membeli buku tulis atau membuat buku tulis yang bagus, buat yang sangat sederhana secara kilat. Meskipun penampilannya tidak menarik, tapi buku tulis ini tetap bisa digunakan. 3Hias buku yang Anda miliki. Jika Anda tidak punya waktu untuk membuat buku tulis, Anda selalu bisa menghias buku tulis yang sudah Anda miliki. 4Buat buku catatan pelajaran. Jika Anda ingin membuat buku yang lebih fungsional, cobalah membuat buku catatan pelajaran. Buku ini mungkin bisa membantu Anda menghadapi ujian. Iklan Gunakan desain dan ide yang kreatif untuk memperlihatkan keunikan dan kemampuan Anda dalam menggambar atau menulis. Anda selalu bisa menghias sampul buku tulis Anda. Iklan Hal yang Anda Butuhkan Buku Tulis Sederhana Sejumlah kertas binder Dua lembar kertas karton Pembolong kertas Pita Bahan-bahan untuk hiasan Buku Tulis Dekoratif Satu lembar kertas yang tebal Beberapa lembar kertas bergaris atau polos Benang atau pita Pembolong kertas Penggaris Gunting Bahan-bahan untuk hiasan Buku Catatan Kecil Dua lembar kartu Beberapa lembar kertas putih polos Penggaris Pisau cutter atau gunting Pensil Lem karet Kertas warna Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Berikutbeberapa cara yang bisa dilakukan agar stok barang di gudang bisa lebih terkontrol: membuat buku dropan harian mingguan dan tempo pada koperasi simpan pinjam bagian lapangan. Laporan harian, mingguan, dan bulanan biasanya perlu mencakupi pogres sebuah proyek, tapi penggunaan angka dapat mempersulit tampilan data secara intuitif. 2.5
Mungkin di antara kita ada yang sudah sering mengikuti arisan. Arisan merupakan kegiatan yang sudah biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Arisan dilakukan dengan cara membayar sejumlah uang kemudian mendapatkan giliran untuk mendapatkan hadiah. Nah, kali ini akan dibahas cara membuat buku arisan di buku tulis. Alat dan Bahan yang Dibutuhkan Sebelum memulai membuat buku arisan di buku tulis, ada beberapa alat dan bahan yang perlu disiapkan. Berikut adalah alat dan bahan yang dibutuhkan Buku tulis Pensil Penggaris Spidol Stiker Kertas warna-warni Pita Berikut adalah langkah-langkah cara membuat buku arisan di buku tulis Buka buku tulis dan ukur bagian tengah buku. Bagian tengah ini akan menjadi garis pembatas antara nama peserta dan nomor urut. Buatlah rangkap dua tabel di bagian tengah buku. Tabel pertama berjumlah 11 kolom dan tabel kedua berjumlah 2 kolom. Kolom pertama pada tabel pertama merupakan kolom untuk nomor urut, sedangkan kolom kedua hingga ke-11 merupakan kolom untuk nama peserta. Kolom pertama pada tabel kedua merupakan kolom untuk tanda tangan peserta, sedangkan kolom kedua merupakan kolom untuk tanda tangan panitia. Tuliskan judul arisan di bagian atas buku tulis. Judul arisan dapat ditulis menggunakan spidol atau stiker. Bagi kertas warna-warni menjadi beberapa bagian. Setiap bagian kertas warna-warni akan digunakan untuk menandai urutan undian setiap peserta. Kertas warna-warni dapat digunakan untuk memudahkan pengambilan undian. Tempelkan stiker pada bagian luar buku tulis. Stiker ini berisi informasi tentang arisan, seperti tanggal undian, jumlah peserta, harga tiket, dan hadiah yang akan diberikan. Bagi nomor urut kepada setiap peserta arisan. Nomor urut dapat ditulis menggunakan pensil atau spidol. Undang peserta untuk datang ke tempat arisan. Saat undian dilakukan, peserta dapat menandai nomor urutnya menggunakan kertas warna-warni yang sudah disiapkan. Setelah itu, peserta dapat menandatangani kolom yang sudah disediakan di buku arisan. Setelah undian dilakukan, nomor urut pemenang dapat dituliskan pada buku arisan. Pemenang juga dapat menandatangani kolom yang sudah disiapkan di buku arisan. Setelah semua undian selesai, buku arisan dapat disimpan dan digunakan kembali untuk arisan selanjutnya. Catatan Penting Sebelum membuat buku arisan di buku tulis, ada beberapa catatan penting yang perlu diperhatikan Pastikan buku tulis yang digunakan cukup besar untuk menampung nama peserta dan nomor urut. Gunakan pensil untuk menuliskan nomor urut dan nama peserta agar mudah diubah jika terjadi kesalahan. Saat membuat tabel, pastikan garis-garis tabel lurus dan rapi agar memudahkan pengisian data. Saat memberikan nomor urut kepada setiap peserta, pastikan nomor urut yang diberikan tidak sama dengan peserta lainnya. Saat menyimpan buku arisan, pastikan buku arisan ditempatkan di tempat yang aman dan mudah diambil ketika akan digunakan kembali. Kesimpulan Membuat buku arisan di buku tulis cukup mudah dilakukan. Dengan menggunakan buku tulis, pensil, penggaris, spidol, stiker, kertas warna-warni, dan pita, buku arisan dapat dibuat dengan mudah dan sederhana. Namun, sebelum membuat buku arisan, pastikan alat dan bahan yang dibutuhkan sudah disiapkan dengan baik dan perhatikan catatan penting yang sudah disebutkan di atas. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin membuat buku arisan di buku tulis.
DiMedia On Line; Di Mata Keluarga dan Teman; Buku2 Pantun Spontan Ala Irwan Prayitno. Buku 1-No 1 s.d 2.006. Buku 2-No 2.007 s.d 4.169; Tulisan. Buku; Karya Ilmiah; Artikel. Tahun 1987 - 2009; Tahun 2010 - 2015; Tahun 2016 - 2018; Anakku Penyejuk Hatiku. Masalah Perkembangan Anak dan Solusinya; Menjadikan Anak Saleh;
Cara Membuat Tabel Arisan di Buku TulisArisan adalah salah satu kegiatan sosial yang populer di Indonesia. Kegiatan ini biasanya diadakan bersama-sama dengan teman, keluarga, atau tetangga untuk mengumpulkan dana secara bergiliran. Pada setiap putaran, salah satu peserta akan memperoleh hadiah dalam bentuk uang tunai atau menjalankan kegiatan arisan dengan baik, perlu adanya tabel arisan. Tabel arisan berfungsi untuk mencatat nama peserta, tanggal pengundian, jumlah hadiah, serta urutan pemenang pada setiap putaran. Jika Anda ingin membuat tabel arisan di buku tulis, berikut adalah Cara Membuat Tabel Arisan di Buku Cara Membuat Tabel Arisan di Buku TulisTentukan jumlah pesertaLangkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan jumlah peserta arisan. Setelah itu, siapkan buku tulis yang akan digunakan sebagai tempat mencatat tabel arisan. Pastikan ukuran buku tulis yang dipilih cukup besar sehingga dapat menampung seluruh data header tabelSetelah menentukan jumlah peserta, langkah selanjutnya adalah membuat header tabel pada buku tulis. Header tabel berfungsi untuk memudahkan Anda dalam mencatat data arisan. Buatlah kolom-kolom pada header tabel yang mencakup nama peserta, tanggal pengundian, jumlah hadiah, serta urutan pemenang pada setiap tabel kosongSetelah membuat header tabel, langkah selanjutnya adalah membuat tabel kosong pada buku tulis. Tabel kosong ini akan digunakan untuk mencatat data arisan pada setiap putaran. Pastikan jumlah baris tabel kosong yang dibuat sesuai dengan jumlah peserta arisan yang sudah data arisanSetelah membuat tabel kosong, langkah selanjutnya adalah mengisi data arisan pada tabel tersebut. Isi kolom nama peserta dengan nama-nama peserta arisan. Kemudian, pada kolom tanggal pengundian, catatlah tanggal pengundian untuk setiap putaran arisan. Pada kolom jumlah hadiah, catatlah jumlah hadiah yang akan diberikan pada setiap putaran arisan. Terakhir, pada kolom urutan pemenang, catatlah urutan pemenang pada setiap putaran buku tulis dengan baikSetelah selesai mengisi data arisan pada tabel, pastikan Anda menyimpan buku tulis dengan baik. Simpanlah buku tulis pada tempat yang aman dan mudah diakses. Jangan lupa untuk menandai halaman tabel arisan agar mudah ditemukan pada saat Juga Kenali Manfaat Membuat Tabungan di Buku TulisFAQQ Apakah tabel arisan harus selalu diisi pada setiap putaran?A Ya, tabel arisan harus selalu diisi pada setiap putaran untuk memastikan kelancaran kegiatanQ Apakah saya bisa membuat tabel arisan menggunakan program komputer?A Tentu saja. Selain dengan buku tulis, Anda juga bisa membuat tabel arisan menggunakan program komputer seperti Microsoft Excel atau Google Bagaimana cara mengisi data arisan pada tabel?A Untuk mengisi data arisan pada tabel, Anda bisa menggunakan pena atau pensil. Pastikan tulisan Anda mudah dibaca dan jangan lupa untuk menjaga kebersihan tabel agar mudah dibaca dan Apakah saya bisa menambahkan kolom-kolom lain pada tabel arisan?A Ya, Anda bisa menambahkan kolom-kolom lain pada tabel arisan sesuai dengan kebutuhan Anda. Namun, pastikan kolom-kolom tersebut relevan dengan kegiatan arisan dan tidak membuat tabel terlalu tabel arisan di buku tulis merupakan hal yang mudah dan sederhana. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda bisa membuat tabel arisan yang efektif dan efisien. Selain itu, pastikan juga untuk menjaga kebersihan tabel arisan dan menyimpan buku tulis dengan baik agar mudah ditemukan pada saat dibutuhkan. Semoga panduan ini bermanfaat bagi Anda yang ingin menjalankan kegiatan arisan bersama teman-teman.
Membuatbuku arisan di buku tulis berbagai buku. Langkah awal metode ini bisa kamu lakukan dengan membuat tabel berisi lima kolom dengan . Tabel arisan pdf. Contoh Buku Arisan Bulanan Aneka Macam Contoh from arisan bulanan beinyu com source: Contoh buku arisan bulanan aneka macam contoh. Contoh buku arisan bulanan aneka macam contoh Buku arisan mingguan saja hahahahhaa .
Buatadik adik mau tau cara menyampul buku tulis. Pikirkan betul tujuan dari buku yang akan kita tulis dan bagaimana buku itu mampu memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi pembaca. Proses pembuatan buku tulis di pabrik kertas tjiwi kimia. Itulah yang dapat kami bagikan terkait cara membuat buku arisan di buku tulis.
5 Hias sampulnya. Cara yang mudah untuk memberikan hiasan cantik pada buku catatan semacam ini adalah menggunakan selembar kertas bergambar lucu berukuran 20x20 cm. Anda bisa menemukan kertas semacam ini di toko kerajinan tangan sekitar. Ukurlah kertas dan tandai titik tengahnya.
. 61 234 369 211 244 115 31 456
cara membuat buku arisan di buku tulis